Selasa, 05 Oktober 2010

jejak 3 ^pacarku si angka-angka^



tak ada semangat membuka barisan angka-angka yg terlalu lama telah menungguku berbaring disana. mati suri sepertinya mereka. tak bertuan tak berkawan. jahat sekali aq yang tak perhatikan mereka setelah mereka siap untuk menemani aq bermain.

pilu hatiku saat membuka mereka dikala sang fajar menyingsing. sinarnya menyilaukan mata sayu mereka. sedangkan mereka sendiri terkulai lemah tak menampakkan kehidupan. tak terbaca tak berarti. hanya dapat saling memandang satu sama lain.

pucat pasi wajahnya. berkerut tangannya. kukunjungi mereka dan kusuguhkan sebuah senyum pada mereka. ramah sangat ramah sekali mereka. aq yang sangat bodoh telah menelantarkan mereka. maafkan aq.

entah berapa lama lagi aq hanya tertegun memandangi mereka. tanpa berusaha mengajak mereka menghirup udara kebebasan sesegera mungkin. aq butuh semangat. aq butuh sinar sang fajar untuk membangunkanku dari tidur panjangku. untuk menyadarkanku dari mimpi tak berujung.

apa harus menunggu kembali. atau siap untuk berdemonstrasi. itu pilihan sang angka-angka. bukan aku. dasar manusia egois. itu pilihan kalian. bukan hanya salah satu dari kalian.

buatlah angka-angka itu hidup. rasakan keunikan mereka. hadapi dengan senyum. hanya seonggok malas yang menggelayutimu. itu bisa dengan cepat kau buang dan lempar keluar. cepatlah lakukan itu. jangan pernah menunggu ataupun ditunggu kembali.

Tidak ada komentar: